Biang Kerok Penyebab ‘Jatuhnya’ Manchester City

Jakarta – Manchester City saat ini tengah berada dalam situasi sulit. Tim asuhan Pep Guardiola belum berhasil mencatatkan kemenangan dalam enam pertandingan terakhir, dengan lima di antaranya berakhir dengan kekalahan. Kondisi ini membuat mereka tertinggal dari para pesaing di Liga Inggris dan Liga Champions.
Pada klasemen Liga Inggris, City berada di posisi kedua dengan raihan 23 poin, tertinggal delapan angka dari Liverpool yang berada di puncak. Sementara itu, di Liga Champions, performa mereka juga mengecewakan dengan hanya mengumpulkan delapan poin, menempatkan mereka di posisi ke-17.

Hal Ini Menjadi Tak Biasa Terhadap Manchester City

Dilansir detikSport, situasi ini dinilai tidak biasa untuk Manchester City, yang dalam beberapa musim terakhir mendominasi Liga Inggris dengan konsistensi dan daya juang luar biasa. Namun, musim ini tampaknya berbeda.

Mantan pemain Liverpool, Danny Murphy, menyebut badai cedera yang melanda skuad Manchester City menjadi alasan utama di balik penurunan performa mereka. Kondisi ini mengurangi daya juang Man City. Pasalnya para pemain yang cedera ini jelas butuh waktu untuk bisa kembali menampilkan performa terbaik. “Saya pikir masalah terbesar mereka bukanlah kepercayaan diri, tapi fisik mereka.

Sebelumnya, kemenangan mereka kerap bergantung pada keberuntungan, seperti saat mengalahkan Wolves lewat gol kontroversial John Stones di menit akhir, dan kemenangan tipis melawan Southampton serta Fulham.

Hal itupun diakui Guardiola setelah kekalahan terbaru dari Brighton.

“Melawan Fulham, kami bermain jauh lebih buruk daripada saat melawan Spurs dan Sporting,” ujarnya, dikutip dari BBC Sports.

Absennya Rodri yang mengalami cedera saat laga melawan Arsenal 22 September lalu dipandang sebagai salah satu faktor kemunduran Man City.